LALU SULAIMAN. Setiap orangtua memberikan nama kepada anaknya bukan tanpa alasan. Terlepas dari apapun alasan itu, yang pasti bahwa nama yang diberikan akan menjadi identitas bagi anaknya untuk selamanya.
Karenanya, bukan mustahil, jika orang tua saya menjadikan "Sulaiman" sebagai nama saya atas alasan : bahwa beliau menyukai kehebatan nabi "Raja Sulaiman" yang bisa memahami bahasa binatang, memiliki bala tentara dari kalangan jin, dan lain sebagainya. Namun tentunya, bukan karena alasan bahwa "Raja Sulaiman" memiliki banyak istri. Tentu tidak, meskipun hingga saat ini saya belum menanyakan langsung alasan sebenarnya pada beliau (orang tua) saya.
Sudah jelas, bahwa nama saya sebenarnya adalah "Sulaiman", bukan "Lalu Sulaiman". Saya sengaja menambahkan kata "Lalu" dalam tulisan ini, bersebab sedang berandai-andai akan mencalonkan diri dalam pemilihan gubernur.
Ya, namanya juga berandai-andai. Kalaulah itu menjadi kenyataan, nantinya istri saya kemungkinan tetap satu, jadi jangan takut jadi istri saya. Nantinya, nama saya juga tetap "Sulaiman", tidak menjadi "LALU SULAIMAN".
Dan seandainya saya menjadi GUBERNUR, maka saya akan : MEMBESARKAN YANG KECIL dan MENGUATKAN YANG LEMAH. Itu saja shh.
.
.
----Aseeek.
®RumahSulaiman.